Bandung, Sabtu (26/10/2024) - Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, menekankan pentingnya peran Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai tulang punggung ekonomi Jawa Barat. Hal ini disampaikannya dalam acara “Roeang Kita” UMKM Festival yang juga sekaligus memperingati Hari Oeang Republik Indonesia (HORI) Ke-78 di Gedung Sate, Kota Bandung, pada Sabtu (26/10/2024). Acara tersebut diselenggarakan oleh Kementerian Keuangan Jawa Barat.
Berdasarkan data Open Data Jabar tahun 2023, jumlah UMKM di Jawa Barat mencapai 7.055.660 unit, meningkat 5,83 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Bey Machmudin menyatakan bahwa pemerintah Jawa Barat berkomitmen untuk terus mendorong pertumbuhan UMKM sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Jawa Barat.
“Untuk kegiatan hari ini kami sangat menyambut baik dan kami terus mendorong UMKM, meningkatkan kegiatan ekonomi, yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Jabar,” ungkap Bey.
Di tengah tantangan ekonomi global dan perubahan sosial yang cepat, Bey menggarisbawahi potensi besar yang dimiliki UMKM di Jawa Barat dan pentingnya dukungan berkelanjutan. “Kami mendorong UMKM (berkembang), mikro menjadi kecil, lalu kecil menjadi menengah, dan menengah menjadi lebih besar. Pada akhirnya akan lebih banyak lagi tenaga kerja yang bekerja di UMKM,” katanya.
Dukungan Pemdaprov Jabar untuk UMKM Bey juga menyoroti peran Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jawa Barat dalam memberikan pelatihan ekspor bagi UMKM, dengan tujuan memperluas jangkauan produk-produk UMKM hingga ke pasar internasional. “Di Disperindag Jabar ada pelatihan (UMKM) untuk ekspor. Jadi kita ingin UMKM itu tidak hanya pada taraf kecil, tapi didorong terus untuk berkembang,” tambahnya.
Pemdaprov Jabar berkomitmen memberikan dukungan maksimal bagi UMKM, baik dalam bentuk kebijakan, fasilitasi, maupun akses pembiayaan, guna meningkatkan daya saing UMKM di tingkat nasional dan global. “UMKM yang hadir di sini adalah yang sudah baik dan berkelas, juga terus didorong semakin kuat dan inovatif, mampu bersaing secara nasional maupun global,” ujar Bey.
Ia berharap kegiatan “Roeang Kita” UMKM Festival ini dapat menjadi lebih dari sekadar acara seremonial, tetapi juga menjadi pengingat akan perjuangan panjang bangsa dalam membangun kemandirian ekonomi yang kokoh untuk kesejahteraan rakyat Indonesia. Bey juga menyampaikan selamat untuk peringatan Hari Oeang Republik Indonesia Ke-78 yang akan jatuh pada 30 Oktober mendatang.
Comentarios