Subang - Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Subang akan segera memberlakukan tilang ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement) di wilayah Subang. Alat pemantau pelanggaran lalu lintas berupa kamera ETLE telah dipasang di tiga titik strategis, yaitu Jalan Ahmad Yani, Jalan Oto Iskandar, dan Jalan Mayjen Sutoyo. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan disiplin pengguna jalan dan menekan angka kecelakaan.
Kasat Lantas Polres Subang, AKP Sudirianto, menjelaskan bahwa penerapan tilang ETLE ini bertujuan untuk mendorong kepatuhan berlalu lintas masyarakat Subang. "Untuk menekan angka kecelakaan. Supaya mereka tertib (lalu lintas) setiap hari," ujar Sudirianto saat diwawancarai oleh Info Subang Raya pada Kamis (24/10/2024).
Setiap pelanggaran yang terekam kamera ETLE akan langsung diproses oleh server di pusat Traffic Management Control (TMC) Sat Lantas Polres Subang. Persiapan sistem ETLE sudah mencapai 90 persen dan diperkirakan akan diresmikan pada November 2024. "Sudah 90 persen (persiapan). Peralatan sudah semua ada di Polres," tambahnya.
Selain kamera ETLE, Polres Subang juga memasang kamera pemantau lalu lintas di empat lokasi tambahan, yakni di Jalan Mayjen Sutoyo, Jalan Ahmad Yani, Perempatan Wesel, dan Pasirkareumbi, untuk memperluas area pengawasan.
Meski tilang elektronik akan segera diberlakukan, AKP Sudirianto menegaskan bahwa tilang manual tetap akan dilaksanakan, terutama untuk pelanggaran yang tidak bisa terdeteksi oleh kamera ETLE, seperti pengendara yang tidak membawa STNK atau SIM. "Kita berlakukan double (tilang ETLE dan manual) yang tidak terekam oleh ETLE, misalnya enggak punya SIM, enggak bawa STNK, nggak ada STNK, knalpot," jelasnya.
Dengan kombinasi sistem tilang elektronik dan manual ini, Sat Lantas Polres Subang berharap keselamatan dan ketertiban berlalu lintas di wilayah Subang dapat terus ditingkatkan, seiring dengan kesadaran masyarakat yang lebih baik dalam mematuhi aturan di jalan raya. Penulis : Faisal Kusuma Yudha
Comentarios